Cinta Kepada Tuhan (Amor Deus) Dengan Menjaga Kebersihan Tempat Ibadah: Refleksi Trilogi Universitas Nusa Putra
Halo,
Perkenalkan nama saya M. Pahri Lutfi, saya mahasiswa Universitas Nusa Putra
Program Studi Sistem Informasi. Saat ini saya sedang berada di semester 6, blog
ini saya buat untuk memenuhi kewajiban tugas mata kuliah kenusaputraan yaitu mengimplementasikan secara langsung nilai-nilai Trilogi Universitas Nusa Putra dalam kehidupan
sehari-hari.
![]() |
Logo Universitas Nusa Putra |
Trilogi adalah istilah yang merujuk pada kesatuan gagasan atau pokok pikiran yang dituangkan dalam tiga bagian yang saling terhubung. konsep trilogi juga berlaku lebih luas dan dapat ditemukan dalam berbagai bidang. Secara umum, trilogi adalah tiga hal yang saling bertaut dan saling bergantung—misalnya dalam pendidikan (Trilogi Ki Hadjar Dewantara), pembangunan nasional (Trilogi Pembangunan Orde Baru), atau bidang lain yang menekankan integrasi serta ketergantungan antara tiga unsur utama.
Trilogi Nusa Putra yaitu 1. Cinta kepada tuhan (Amor Deus), 2. cinta kepada orang tua (Amor Parentium), dan 3. cinta kepada sesama manusia (Amor Concervis). Setiap generasi tentu memiliki penafsiran berbeda mengenai cara dan memaknai kata ketiga cinta tersebut.
“Contoh perbedaan paling sederhana antara gen Y dan X adalah dalam hal memaknai Cinta kepada Tuhan. Bagi gen X, mencintai Tuhan, pada masanya, identik dengan ibadah ritual seperti shalat dan membaca ayat-ayat suci AlQuran.”
Jelas Rektor Universitas Nusa Putra Dr. Ir. H. Kurniawan, M.Si., MM., Senin (13/8/2018).
Implementasi Kegiatan
![]() |
Masjid Ar-Rohman |
Sebagai mahasiswa Universitas Nusa Putra yang memegang teguh nilai Trilogi Nusa Putra, saya mengimplementasikan salah satu trilogi nusa putra yaitu Amor Deus atau cinta kepada Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. Wujud cinta saya kepada Tuhan tidak hanya diwujudkan melalui ibadah-ibadah seperti shalat dan membaca Al-Qur’an, tetapi juga dalam bentuk aksi nyata yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Salah satu bentuk implementasi yang saya lakukan adalah dengan rutin ikut serta dalam kegiatan membersihkan dan merawat masjid bersama teman-teman di lingkungan tempat tinggal saya yaitu di kampung kadulawang, kec. Lembursitu kelurahan situmekar, kab. Sukabumi.
link gmaps: https://maps.app.goo.gl/LMovCJkmK3rnJrs59
Dokumentasi kegiatan
Melalui kegiatan ini, saya meniatkan karna allah swt. dan dengan senang hati menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid agar para jema'ah yang sedang melaksanakan ibadah bisa lebih khusu dan merasa betah berlama-lama diam di mesjid sehingga bisa lebih mendekatkan diri kepada tuhan. Selain itu, saya percaya bahwa dengan menjaga kebersihan masjid, saya turut memuliakan tempat suci dan menghormati nilai-nilai Islam yang menjunjung tinggi kebersihan sebagai bagian dari iman. Kegiatan ini juga menjadi wujud syukur kepada Tuhan atas segala nikmat dan kesempatan yang telah diberikan untuk bisa berperan aktif dalam menjaga fasilitas rumah ibadah serta menjaga silaturahmi sesama kaum muslim. Saya berharap implementasi cinta kepada Tuhan (Amor Deus) ini bisa tercermin lewat tindakan nyata yang membawa kebaikan untuk diri sendiri dan orang lain di sekitar saya.
Tindakan sederhana seperti menjaga kebersihan tempat ibadah dapat menjadi wujud syukur sekaligus pengabdian kita kepada Tuhan. Semoga langkah kecil ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu menerapkan nilai-nilai Trilogi Nusa Putra dalam kehidupan sehari-hari. Dengan membumikan nilai cinta kepada Tuhan melalui aksi nyata, harapan saya, semoga kita dapat menjadi generasi yang tidak hanya religius, tetapi juga peduli terhadap sekitar.
Sekian dan terima kasih telah menyempatkan untuk membaca artikel ini, semoga kita selalu dapat menjunjung tinggi nilai-nilai trilogi Nusa Putra dalam kehidupan kita sehari-hari.
![]() |
Dokumentasi setelah kegiatan bersama teman-teman. |
Credit: @mhmmdfhri.09
Komentar
Posting Komentar